PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP INTENSITAS KELUAR PADA CV. KARYA HIDUP SENTOSA MEDAN

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) Pengaruh kepuasan kerja terhadap turnover intention karyawan pada  CV. Karya Hidup Sentosa Medan. 2) Pengaruh komitmen organisasi terhadap turnover intention karyawan pada  CV. Karya Hidup Sentosa Medan. 3) Pengaruh kepuasan kerja dan komitmen organisasi terhadap turnover intention karyawan pada  CV. Karya Hidup Sentosa Medan. Penelitian ini merupakan penelitian asosiatif kausal dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian yaitu karyawan pada CV. Karya Hidup Sentosa Medan yang berjumlah 34 karyawan sedangkan teknik penentuan sampel secara total sampling. Teknik pengumpulan data yakni dengan kuesioner yang dibagikan kepada seluruh karyawan CV. Karya Hidup Sentosa Medan. Sedang teknik analisis data dengan analisis regresi linier berganda. Hasil analisis regresi bergenda yaitu Y = 8,181 + 0,752X₁ + 0,490X₂ + e yang menjukkan kepuasan kerja dan komitmen organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap turnover intention karyawan. Hasil uji (t) atau secara parsial parsial menunjukkan bahwa kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap turnover intention karyawan dimana dapat dilihat nilai t _hitung 3,436 > t _tabel 2,036 serta variabel komitmen organisasi juga berpengaruh positif dan signifikan terhadap turnover intention karyawan dimana dapat dilihat nilai t _hitung 4,807 > t _tabel 2,036. Sedangkan secara simultan diketahui bahwa kepuasan kerja dan komitmen organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap turnover intention karyawan dimana diketahui nilai F_hitung untuk variabel kepuasan kerja (X₁), dan komitmen organisasi (X₂) sebesar 21,823  > F tabel 3,30.

Hasil koefisien determinasi dengan nilai regresi korelasi sebesar 0,765, artinya secara bersama-sama kepuasan kerja dan komitmen organisasi terhadap turnover intention karyawan mampu menjelaskan pada taraf yang kuat.  Kemudian koefisien determinasi (R²) sebesar 0,558 (55,8%). Sehingga dapat dikatakan bahwa 55,8% variasi variabel terikat kepuasan kerja dan komitmen organisasi pada model dapat menjelaskan turnover intention karyawan sedangkan sisanya sebesar 44,2% dipengaruhi oleh variabel lain di luar model.